Berubah-ubah, Kapan Sebenarnya Ulang Tahun Google?

Melihat koleksi doodle ulang tahun Google dengan tanggal yang berbeda-beda jadi menimbulkan pertanyaan, kapan sebenarnya raksasa teknologi tersebut berulang tahun?

Pasalnya, menurut halaman Wikipedia, Google didirikan sebagai sebuah perusahaan pada 4 September 1998. Namun, di doodle Google yang memperingati ulang tahun ke-5 tertulis tanggal 8 September 2003.

Setahun kemudian, ulang tahun Google ke-6 dirayakan dengan doodle istimewa pada 7 September 2004. Pada 2005, ulang tahun Google dirayakan pada 26 September.


Jadi, kapan ulang tahun Google yang sebenarnya?

Dikutip KompasTekno dari IBN Live, Minggu (27/9/2015), pada awal-awal berdirinya, raksasa teknologi itu memperingati hari lahirnya pada 7 September. Tanggal tersebut dianggap sebagai tanggal berdirinya perusahaan.

Namun, tanggal itu belakangan berubah, dan Google menyatakan bahwa 4 September adalah tanggal berdirinya perusahaan.

Pada 2005, tanggal ulang tahun Google diundur menjadi 27 September. Tanggal itu dipilih oleh Google sebagai hari jadinya agar perusahaan bisa mengumumkan pencapaian jumlah halaman yang berhasil diindeks oleh mesin pencarinya saat itu.

Berubah-ubah, Kapan Sebenarnya Ulang Tahun Google?

Berubah-ubah, Kapan Sebenarnya Ulang Tahun Google?

Kini, jika kita mengetik "when is google's birthday" di kolom pencarian Google, mesin pencari tersebut akan menampilkan tanggal 27 September, disertai penjelasan seperti di atas.

Pada ulang tahun ke-17 pada hari Minggu (27/9/2015) ini, Google merayakannya dengan doodle khusus yang dipajang di halaman utamanya, google.com. Bila diklik, halaman pencarian akan menampilkan hasil pencarian "Kapan ulang tahun Google?".

Doodle tersebut terdiri atas monitor komputer jadul dengan tampilan halaman HTML awal Google berlogo lama, dua balon, kotak drawer dengan set yang menyerupai Lego di atasnya, lampu lava, dan kabel yang melilit seolah membentuk huruf "e".


Topi kerucut ulang tahun berwarna biru di atas monitor CRT dan boneka penguin kecil di sampingnya mempermanis doodle ulang tahun tersebut.

Google didirikan oleh dua sahabat, yakni Larry Page dan Sergey Brin. Keduanya membangun Google saat masih kuliah di Stanford University. Alamat "Google.com" terdaftar sejak 15 September 1997.

Sumber : kompas.com

Gempa 6,8 SR Getarkan Sorong Papua Barat

Gempa bumi berkekuatan 6,8 skala richter (SR) menggetarkan Kota Sorong, Papua Barat. Namun tidak ada peringatan tsunami dalam gempa kali ini.


Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang dikutip dari laman resminya, bmkg.go.id, Kamis (24/9/2015), lindu terjadi sekitar pukul 22.53 WIB.

BMKG menjelaskan, koordinat gempa berlokasi di 0,59 Lintang Selatan-131,27 Bujur Timur. Titik gempa berlokasi sekitar 31 kilometer sebelah timur laut Kota Sorong.

Gempa 6,8 SR Getarkan Sorong Papua Barat

Gempa terjadi pada kedalaman 10 kilometer. Namun sejauh ini belum diketahui apakah ada kerusakan atau korban dalam kejadian ini.

Gempa 6,8 SR Getarkan Sorong Papua Barat


Sehari sebelumnya, BMKG menyampaikan telah terjadi gempa bumi berkekuatan 5,4 SR di barat daya Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung, Rabu 23 September 2015 pukul 23.18 WIB.


Menurut laman BMKG, seperti disampaikan Kepala Stasiun Geofisika Kotabumi Lampung Joharman SH MM, gempa itu berada pada lokasi dengan koordinat 6,27 Lintang Selatan-103,33 Bujur Timur (BT), dengan kedalaman pusat gempa 17 kilometer.

Sumber : liputan6.com

Salah Artikan Tut Wuri Handayani, Della JKT48 Dihujat Netizen

Media sosial dan netizen itu sangat berhubungan erat. Membuat pernyataan yang salah di Twitter, Instagram, Facebook, dan lain-lain bisa-bisa jadi bahan olokan netizen. Salah satunya yang mengalami hal ini adalah member JKT48, Della Delila.


Della yang baru saja berusia 16 tahun membuat beberapa tweet pada hari Kamis, (24/9). Selain mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha, gadis imut-imut ini juga bercerita kepada fansnya ketika dia berkunjung ke Singapura dan Jepang.

Dengan bangga Della bilang kalau saat ke luar negeri dia sempat memperkenalkan budaya Indonesia di sana. Sayangnya, ada satu pernyataannya yang langsung menarik perhatian netizen. Maklum saja, Della salah mengartikan makna dari semboyan yang dibuat oleh pahlawan nasional Ki Hajar Dewantara, tut wuri handayani.

Salah Artikan Tut Wuri Handayani, Della JKT48 Dihujat Netizen

"Dan aku juga mengenalkan budaya indonesia ke mereka. Seperti, Tut Wuri Handayani yangg artinya walaupun beda tetap satu," tulis Della dengan rasa bangga dan pede.

Salah Artikan Tut Wuri Handayani, Della JKT48 Dihujat Netizen


'Walaupun beda tetap satu jua' sebenarnya adalah makna dari semboyan bangsa Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika. Sedangkan Tut Wuri Handayani secara bahasa artinya 'dari belakang memberikan dorongan atau dukungan'. Semboyan ini dibuat oleh Ki Hajar Dewantara sebagai tonggak pendidikan di era kemerdekaan dan kini dijadikan slogan Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia.


Apa yang dikatakan oleh Della itu pun membuatnya menjadi bahan hujatan netizen, seperti di antaranya banyak yang memintanya untuk belajar lagi. Well, semoga saja apa yang dialami Della ini bisa jadi peajaran berharga untuk selebritis-selebritis lain ya sebelum menulis di media sosial.

Sumber : kapanlagi.com

Detik-Detik Pasca Terjadinya Tragedi Mina 2015



Musibah kembali menimpa jamaah haji, Kamis (24/9/2015). Peristiwa tersebut terjadi pasca jamaah menunaikan ibadah wukuf di Arafah. Media setempat melaporkan setidaknya 220 jamaah haji wafat dan sekitar 400 lainnya luka-luka.


Korban berjatuhan karena terjadi desak-desakan dan saling dorong antar jamaah di Mina, Kamis pagi. Jamaah yang akan melempar jumrah jelak Zhuhur berdesakan hingga terjadi insiden tersebut.
Sebuah video diunggah ke Facebook menggambarkan situasi detik-detik pasca terjadinya tragedi Mina tersebut. Dalam video yang berdurasi 1 menit 51 detik tersebut terlihat korban bergeletakan di tanah pasca kejadian.

Detik-Detik Pasca Terjadinya Tragedi Mina 2015

Pemerintah setempat menyatakan, peristiwa terjadi di jalan 204 di Mina. Saat ini petugas sedang memeriksa tumpukan jamaah untuk mengevakuasi dan mengidentifikasi korban. Selain itu juga sedang dicarikan jalur alternatif. Lebih dari 4000 petugas telah dikerahkan, dengan 200 kendaraan ambulan.

Detik-Detik Pasca Terjadinya Tragedi Mina 2015



Menurut keterangan pemerintah setempat, kejadian saling dorong tidak terjadi di dekat pelemparan jumrah, tapi di salah satu jalan perkemahan jamaah.

Sumber : dakwatuna.com

Barcelona Keok, Real Madrid Puncaki Klasemen Liga Spanyol

Real Madrid berada di puncak klasmen Liga Spanyol pekan kelima setelah mengalahkan Athletic Bilbao 2-1, Kamis dini hari, 24 September 2015. Tiga poin yang didapat dari pertandingan itu membuat koleksi poin mereka menjadi 13.

Barcelona Keok, Real Madrid Puncaki Klasemen Liga Spanyol

Sementara, pemimpin klasmen pekan sebelumnya, Barcelona, terlempar ke peringkat lima dengan perolehan poin 12. Mereka gagal meraih tiga poin dalam laga tandang melawan Celta Vigo. Neymar dan kawan-kawan ditekuk 1-4.

Barcelona Keok, Real Madrid Puncaki Klasemen Liga Spanyol

Berhasil merebut tiga poin dari laga melawan Barcelona, Celta Vigo langsung naik ke peringkat dua klasmen sementara. Di pekan sebelumnya, mereka menghuni posisi empat.

Barcelona Keok, Real Madrid Puncaki Klasemen Liga Spanyol

Barcelona Keok, Real Madrid Puncaki Klasemen Liga Spanyol

Berikut ini klasmen Liga Spanyol pekan ini dan pekan sebelumnya:

Pekan V (sampai dengan 24 September 2015)
1. Real Marid -- 13 poin (selisih gol: +13)
2. Celta Vigo -- 13 poin (selisih gol: +8)
3. Villareal -- 13 poin (selisih gol: +7)
4. Atletico Madrid -- 12 poin (selisih gol: +7)
5. Barcelona -- 12 poin (selisih gol: +3)

Pekan IV (sampai dengan 20 September 2015)
1. Barcelona -- 12 poin (selisih gol: +6)
2. Real Madrid -- 10 poin (selisih gol: +12)
3. Villareal -- 10 poin (selisih gol: +6)
4. Celta Vigo -- 10 poin (selisih gol: +5)
5. Atletico Madrid -- 9 poin (selisih gol: +5)

Sumber : tempo.co

Mensos Shalat Idul Adha di Masjid Khairul Ummah Tolikara

Menteri Sosial, Kofifah Indar Parawangsa melaksanakan shalat Idul Adha 1436 H di Masjid Khairul Ummah, Karubaga, Tolikara‎. Menteri datang ke masjid sekitar pukul 7.00 Waktu Indonesia Timur.

Dengan mengenakan ruku putih bermotifkan kembang-kembang, Kofifah berada di shaf depan jamaah perempuan, yang terletak di kanan Masjid. Awalnya, Menteri berada di bagian dalam, namun karena tidak memungkinkan panitia menempatkan menteri di bagian kanan M.

Sampai saat ini, masih ada jamaah yang belum kebagian shaf. Mereka menunggu di luar. Sementara, tenda-tenda darurat dibangun dengan harapan mampu menampung jamaah yang belum kebagian shaf. Saat ini, kondisi masjid gelap karena mati listrik. Namun, gema takbir terus berkumandang.

Seperti diberitakan sebelumnya, pelaksanaan Shalat Idul Adha dimulai pukul 7.00 WIT. Namun, jadwal pelaksanaan mundur karena menunggu kehadiran rombongan menteri. Ustaz Fadhlan Gharamatan mengisi khutbah Idul Adha, sementara Syekh Ali Jaber bertindak sebagai imam.

Adnan Buyung Nasution wafat di usia 81 tahun

Pengacara senior Adnan Buyung Nasional meninggal dunia dalam keadaan sakit pada pukul 10:17 WIB, Rabu, 23 September.

Pria kelahiran Jakarta, 20 Juli 1934, ini wafat di usianya yang ke-81 tahun.

Adnan sebelumnya dirawat sejak Minggu, 20 September, kemarin. Ia diduga mengalami sakit gangguan jantung.

Pada Senin, 21 September, kondisi Adnan sempat membaik, ia tak lagi memakai alat pernafasan. Tapi kemudian kondisinya kembali memburuk sebelum meninggal dunia hari ini.

Perjalanan hidup

Nama aslinya adalah Adnan Bahrum Nasution. Ia mengganti nama tengahnya menjadi Buyung karena sering dipanggil demikian oleh teman-teman dan kerabatnya.

Masa kecil Adnan dihabiskan di Yogyakarta. Ketika Adnan berusia 12 tahun, ia hidup sendiri dengan adik semata wayangnya, Samsi Nasution, berdagang barang loakan di Pasar Kranggan, Yogyakarta.

Di tempat itu pula, ibu Buyung yang bernama Ramlah Dougur berjualan es cendol. Sementara ayahnya, Rachmat Nasution, bergerilya melawan Belanda pada tahun 1947-1948.

Berkat keaktifan sang ayah dalam politik, sebagai pendiri kantor berita Antara dan harian Kedaulatan Rakyat, Adnan juga ikut aktif berorganisasi. Ia pernah ikut berunjuk rasa untuk memprotes pendirian sekolah tentara sekutu Belanda atau NICA di Yogyakarta.

Ketika bersekolah di SMA Negeri 1 Jakarta, Buyung menjabat sebagai Ketua Cabang Ikatan Pemuda Pelajar Indonesia (IPPI), yang kemudian dibubarkan karena dianggap terkait dengan Partai Komunis Indonesia (PKI).

Selepas SMA, Adnan terdaftar sebagai mahasiswa Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung (ITB). Namun, satu tahun kemudian, Adnan pindah ke Fakultas Gabung Hukum, Ekonomi, dan Sosial Politik di Universitas Gajah Mada.

Tidak lama kemudian, ia berpindah ke Fakultas Hukum dan Ilmu Pengetahuan Kemasyarakatan di Universitas Indonesia. Di tiga universitas tersebut, Adnan aktif dalam kegiatan organisasi mahasiswa.

Adnan kemudian menjadi jaksa penuntut umum di Kejaksaan Istimewa Jakarta pada 1957 hingga 1961.

Meski menjadi JPU, Adnan tetap aktif di kegiatan politik. Ia tercatat sebagai pendiri dan Ketua Gerakan Pelaksana Ampera, amanat penderitaan rakyat.

Ketika terjadi peristiwa Gerakan 30 September 1965 atau Gestapu, Adnan tercatat sebagai anggota Komando Aksi Pengganyangan Gestapu.

Bahkan, Adnan sempat mendapatkan skorsing selama satu setengah tahun akibat ikut berdemonstrasi dengan Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI) dan dia dituduh sebagai anti revolusi.

Kemudian pada 1962-1968, dia adalah Kepala Humas Kejaksaan Agung. Ia kemudian menjadi anggota parlemen pada 1966-1968.

Pada 1969 ia kemudian mulai menggagas firmanya sendiri, Adnan Buyung Nasution. Pada tahun 1970, Adnan mendirikan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI).

Pada 1999, Adnan menduduki posisi sebagai wakil ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pada 2007-2009, ia menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden.